We have an old wood partition, it used to separate our kitchen from living room. It was oke in the beginning untill a strong wind crashed and drop the partition, it was fell over our coffee table and break our glasses.
.
Saat partisi itu jatuh, kami memutar otak untuk mencari solusi menggunakan kembali partisi itu dalam bentuk berbeda. Ingat….pelaku permaculture itu tidak pernah membuang apapun. We reuse-upcycle-recycle just about anything and everything. Karena kami masih memiliki sisa limbah kayu yang banyak dan koleksi buku bacaan yang masih terbungkus rapi di kardus, maka lemari buku menjadi opsi pertama kami. Partisi yang terdiri dari 3 bagian itu kami bongkar, satu bagian menjadi lemari sudut kecil, dua bagian kami jadikan lemari ukuran sedang.
Hanya membutuhkan satu dua hari untuk membuat dua buah lemari ini disela-sela jadwal gila kami. Hasilnya amat memuaskan, kami amat senang dengan kedua buah lemari buku ini.