Heather Jo Flores menggunakan kalimat pengertian mengenai Etika permaculture ketiga ini sebagai “mendaur ulang semua sumber daya menuju dua etika pertama” dalam bukunya yang berjudul Food Not Lawns, How to Turn Your Yard into a Garden and Your Neighborhood into a Community (2006). Dia sendiri mengakui membuat defenisi ini karena memang dan selalu menjadi seorang pragmatis.
Apa arti dari kalimat diatas??? Paling simple dan mudah dimengerti dibandingkan pemahaman lain, yaitu kegiatan mendaur ulang semua sumber daya menuju dua Etika permaculture pertama, karena surplus berarti POLUSI karena mengolah dan memanen melebihi apa yang mampu dikonsumsi dan disimpan. Hal ini mengakibatkan bertambahnya JEJAK KARBON selama seluruh proses terjadi.
Secara pribadi, saya mengganggap hal tersebut benar adanya namun tidak menjadikan hal itu menjadi kebenaran satu-satunya. Defenisi ini juga logis dan terukur dalam hal jumlah produksi, namun saya merasa bahwa versi ini kurang presisi.
Daur ulang sumber daya mana?
Dan bagaimana tepatnya?
Dua Etika permaculture pertama berhubungan dengan apa proses daur ulangnya? Jadi, kita mendaur ulang segalanya untuk merawat Bumi dan merawat orang-orang? Tentu, ok
Tapi sekali lagi, rasanya defenisi ini masih mengganjal karena secara aplikasi akan membingungkan banyak pihak.